AKUNTABILITAS DAN TRANSPARANSI DALAM PELAYANAN PENCAIRAN DANA BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH PADA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KABUPATEN KOLAKA UTARA
Kata Kunci:
Akuntabilitas, Transparansi, Dana Bantuan Operasional SekolahAbstrak
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi bagaimana akuntabilitas dan keterbukaan diimplementasikan dalam penyaluran dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kolaka Utara ke sekolah-sekolah menengah pertama dan sekolah dasar. Pendekatan pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi, wawancara, studi literatur, dan dokumentasi. Tim PDBOS Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kolaka Utara, serta bendahara SDN 2 Lasusua dan SMPN 1 Lasusua menjadi subjek penelitian. Temuan penelitian menunjukkan bahwa Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kolaka Utara telah menerapkan prinsip-prinsip akuntabilitas dan transparansi dalam penyaluran dana BOS dengan cukup baik, termasuk melibatkan semua pihak yang berkepentingan, mulai dari dinas pendidikan, tim manajemen sekolah, guru, karyawan, dan komite sekolah dalam perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi anggaran. Fakta ini menunjukkan bahwa Dinas Pendidikan menjunjung tinggi tanggung jawab hukum, program, dan prosedur, serta keterbukaan dalam informasi yang diberikan, aksesibilitas informasi, pengumpulan saluran pengaduan, dan kecepatan arus informasi.
Referensi
Adrianto, Nico. 2007. Good e-Government: Transparansi dan Akuntabilitas Publik Melalui e- Government. Malang: Bayumedia Publishing.
Bastian, Indra. 2007. Akuntansi Pendidikan. Jakarta: Erlangga.
Burhan, M Bungin. 2009. Penelitian Kualitatif: Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Public, dan Ilmu social lainnya. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Didjaja, Mustopa. 2003. Transparansi Pemerintah. Jakarta: Rineka Cipta.
Dwiyanto, Agus (editor). (2008). Mewujudkan Good Governance Melalui Pelayanan Publik. Gadjah Mada University Press: Yogyakarta.
Mardiasmo. 2002. Akuntansi Sektor Publik. Yogyakarta: Penerbit Andi.
Mardiasmo. 2002. Otonomi dan Manajemen Keuangan Daerah. Yogyakarta:Penerbit ANDI.
Minarti, Sri. 2011. Manajemen Sekolah Mengelola Lembaga Pendidikan Secara Mandiri.Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Mulyono. 2010. Konsep Pembiayaan Pendidikan. Yogyakarta: Az-Ruzz Media.
Widodo, Joko. 2001. Good Governance : Akuntabilitas dan Kontrol Birokrasi. Surabaya. Insan Cendikiawan.
Amin Rahmannurrasjid. “Akuntabilitas Dan Transparansi Dalam Pertanggungjawaban Pemerintah Daerah Untuk Mewujudkan Pemerintahan Yang Baik Di Daerah: Studi Di Kabupaten Kebumen,Program Sarjana, Ilmu Hukum”. 85.
Hardiningsih, P., Januarti, I., Srimindarti, C., & Oktaviani, R. M. (2019). “Does the characteristics of regional government and complexity affect on the disclosure regional financial statements?”. Jurnal Akuntansi dan AuditingIndonesia, 23(2). 106-116.
Jabbra, Joseph. G. dan O. P. Dwivedi. 1989. Publik Service Accountability, A Comparative Perspective Connecticut : Kumarian Press. Inc.
Lolina Lalolo Krina P. (2003). Indikator dan Alat Ukur Prinsip Akuntabilitas, Transparansi, dan Partisipasi. Jakarta: Badan Perencanaan PembangunanNasional.
Paulus, Sugiono. 2009. “Pengaruh Transparansi dan Akuntabilitas Partai Politik dalam Menyusu Laporan Dana Kampanye Terhadap Efektivitas”. Pelaksanaan Prosedur Audit Laporan Dana Kampanye Pemilu Legislatif 2009. Jurnal Fakultas Ekonomi Universitas Padjajaran.
Sidiq, R. S. S., Jalil, A., & Achmad, R. W. W. (2021). “Virtual World Solidarity: How Social Solidarity is Built on the Crowdfunding Platform Kitabisa. com. Webology, 18(1)”, 192-202.
Viktoria. 2015. Transparansi dan Akuntabilitas Pengelolaan Dana Pendidikan di SMK Muhammadiyah Prambanan. Skripsi tidak diterbitkan. Yogjakarta. Unversitas Negeri Yogjakarta.
Wahyuningsih, Tika Dwi. 2016. ”Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di SMP Negeri 2 Gombong Kabupaten Kebumen Tahun Ajaran 2015/2016”. Skripsi. Universitas Negeri Yogyakarta.